

Foto: BPBD Kota Cilegon damping pelaksanaan Imunisasi Campak di SDN Kahal, Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak pada Kamis, 6 November 2025.
CILEGON – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon melakukan pendampingan terhadap tim medis dalam pelaksanaan Imunisasi Campak di SDN Kahal, Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak pada Kamis, 6 November 2025 kemarin. Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah tanggap darurat dari penetapan Status Kejadian Luar Biasa (KLB) Penyakit Menular Campak oleh Wali Kota Cilegon.
Penetapan status KLB diberlakukan sebagai respon dari melonjaknya kasus penyakit campak di beberapa wilayah di Kota Cilegon, yaitu Kecamatan Cibeber, Jombang, Citangkil, dan Pulomerak. Sebagai upaya tindak lanjut, BPBD Kota Cilegon segera mendirikan Posko Penanggulangan KLB Campak di kantor BPBD Kota Cilegon.
Kegiatan ini juga menjadi langkah dari dari upaya Pemerintah Kota Cilegon untuk memutus rantai penularan penyakit campak melalui pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) atau imunisasi massal campak-rubella bagi anak-anak. BPBD Kota Cilegon sendiri membuat Tim Pemantau pelaksanaan ORI yang bertugas mendampingi Tim Medis ke sekolah-sekolah yang tersebar di 4 (empat) Kecamatan, yaitu Kecamatan Cibeber, Kecamatan Jombang, Kecamatan Citangkil, dan Kecamatan Pulomerak.
Harapannya, dengan adanya langkah kolaboratif antara BPBD, Dinas Kesehatan, serta pihak sekolah dapat menghentikan penyebaran penyakit campak di Kota Cilegon.
Tanggal Berita: 11-11-2025